Kamis, 30 Desember 2010

Alasan Vespa Lebih Memilih Vietnam Daripada Indonesia


Pasar motor Indonesia merupakan salah satu pasar terbesar di dunia. Hampir semua merek motor melirik negeri ini. Tapi bagi Piaggio dan Vespa, Vietnam nampaknya terlihat lebih seksi untuk dijadikan basis produksi.

Kenapa hal itu bisa terjadi? Ternyata popularitas dan permintaan pasar motor Vietnam terhadap motor-motor Piaggio dan Vespa terbilang sangat tinggi. Paling tinggi diwilayah Asia Tenggara.

"Dalam satu tahun mereka bisa impor sampai 15 ribu unit, demand di pasar domestik sangat kuat. Itu kenapa kita garap Vietnam dulu," ungkap Vice President-Indonesia Business Development, Asia 2 Wheeler Piaggio &C.Spa, Sergio Mosca di Jakarta.

Meski begitu produsen asal Italia ini mengatakan kalau pihaknya sangat serius memasuki pasar Indonesia. Rencananya pada bulan Maret tahun 2011 mendatang ATPM Piaggio dan Vespa yakni PT Piaggio Indonesia akan mulai beroperasi dan membangun jaringan dealer di wilayah Jawa dan Bali.

"Indonesia seperti halnya Vietnam dan Thailand menurut kami merupakan negara penting di ASEAN. Dan kami sudah masukkan ke dalam strategi Asia kami," tambah Executive VP Asia, 2 Wheel Business Piaggio &C.Spa, Costantino Sambuy.

Karena itulah menurut keduanya, pembangunan pabrik di Vietnam bukanlah sebuah masalah yang harus dibesar-besarkan.

Bila permintaan dan daya serap pasar domestik Indonesia terhadap motor Piaggio dan Vespa meningkat di masa mendatang, bukan mustahil bila mereka akan membangun pabrik di Indonesia.

"Indonesia akan segera bila permintaannya mencukupi. Lagi pula pabrik kita sekarang ada di Vietnam. Tidak jauh dari Indonesia, jadi distribusinya masih mudah," pungkas Mosca.

SUMBER 

Tidak ada komentar: